Catatan dari "The Edge Of Wildness™"

oleh Emily Penn

Ketika membahas lingkungan dan konservasi, hal yang paling penting – dan menjadi dasar sebagian besar pekerjaan yang saya lakukan – adalah membuat orang jatuh cinta dengan alam kita yang menakjubkan. Tinggal di area perkotaan, kebanyakan kita tidak mendapatkan kesempatan merasakan interaksi bermakna dengan alam. Pulau Sumba terasa sangat terpencil sehingga, meskipun memberikan kenyamanan, Nihi Sumba menyediakan pengalaman transformatif tanpa akhir.

Anda pasti akan terpesona oleh alam, dengan segala irama dan perubahannya yang dinamis. Resort tersebut menghadap ke barat dan selama saya tinggal di sana, matahari terbenam selalu menjadi pusat perhatian. Saya membuat beberapa lukisan saat saya berada di sini – terpesona dengan cahaya yang menyinari permukaan air. Ketika matahari mulai tenggelam rendah, kami mencari pola yang berubah sesuai air pasang setiap hari, setiap sunset selalu berbeda. Menginap saat ambang musim hujan, saya terpesona dengan awan hitam besar yang berarak di atas kepala. Pantai terbentang bermil-mil jauhnya dan belum terjamah. Terlihat sangat pas. Saya merasakan hal yang sama di Arktik – keindahannya berasal dari keindahan yang dibuat oleh alam. Di tengah perjuangan menyelamatkan lingkungan global, perasaan ini menjadi sesuatu yang langka.

Sebagian waktuku di sini dihabiskan untuk mengukur tantangan pengelolaan limbah lokal. Pulau-pulau kecil ini, seperti tempat lain di dunia, menghadapi pertempuran akan kehabisan sumber daya alam, meningkatnya populasi manusia dan perjuangan tanpa akhir melawan impor makanan dan minuman.

Terhindar dari tekanan-tekanan tersebut, Sumba masih menjadi alam bebas dan penuh keajaiban. Ketika kami menjelajahi perairan sekitar dengan perahu, level kesehatan lautnya membuat saya sangat terkejut. Kaya akan kehidupan laut hingga ada ikan yang melompat keluar dari air dan hampir masuk ke perahu kami! Kita pun berselancar di potongan karang yang terkenal, dan pergi hiking menyusuri hutan menuju Air Terjun Biru yang mistis. Resor ini didirikan tepat di bingkai alam yang sempurna di dunia. Di setiap sudutnya berfokus pada keindahan planet kita. Bahkan kamar mandi luarnya, di mana tokek yang ramah selalu menyapa Anda di pagi hari, membuat Anda merasa sangat terhubung dengan alam.

Saya biasanya menikmati alam bebas dari kabin sempit di atas perahu, atau dikerumuni nyamuk dalam hammock yang tergantung. Sungguh sebuah kemewahan yang unik yang hanya dapat digantikan dengan keajaiban. Nihi memfasilitasi penyatuan diri dengan lingkungan yang tidak akan mungkin dilakukan sendiri. Mereka membuat kemewahan alam, tanpa sesuatu yang sia-sia.

Anda hanya dapat mencintai apa yang Anda benar-benar ketahuan dan hanya peduli dengan hal-hal yang Anda cintai. Berada di sini mengingatkan saya, lebih dari sebelumnya, pentingnya merasakan keajaiban alam bebas untuk dapat memahami, merawat, dan mencintai alam. Untuk dapat berdampak harus dimulai dengan koneksi seperti ini.